Beranda | Artikel
Makna Beriman kepada Malaikat – Membenahi Aqidah 50
Jumat, 20 Desember 2019

Berikut adalah rekaman ceramah agama islam yang membahas tentang penjelasan Kitab Tauhid, dengan nama kajian Membenahi Aqidah, yang diambil dari kitab Al-Irsyad Ila Shahiihil I’tiqad karya Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan disampaikan oleh Ustadz Abu Haidar as-Sundawy di  Masjid Agung Al-Ukhuwwah Jl. Wastukencaena, Kota Bandung, pada hari Jumat Sore, 23 Rabi’ul Akhir 1441 H / 20 Desember 2019 yang lalu.

Tidak sah keimanan seorang hamba yang beriman kepada Allah, kepada RasulNya dan kepada kitab, apabila ia tidak beriman kepada malaikat. Karena adanya malaikat, telah diterangkan baik dalam al-Qur`an maupun dalam hadits-hadits Nabi yang shahih. Maka siapa saja yang tidak beriman kepada adanya para malaikat, ia pun tidak beriman terhadap al-Qur`an hadits tersebut. 

Seiap kali ilmu seorang manusia bertambah tentang rincian rukun iman, maka imannya pun akan bertambah, sebagaimana Allah Ta’ala berfirman:

وَإِذَا مَا أُنْزِلَتْ سُورَةٌ فَمِنْهُمْ مَنْ يَقُولُ أَيُّكُمْ زَادَتْهُ هَذِهِ إِيمَانًا فَأَمَّا الَّذِينَ آمَنُوا فَزَادَتْهُمْ إِيمَانًا وَهُمْ يَسْتَبْشِرُونَ

“Apabila diturunkan suatu surat, maka di antara mereka (orang-orang munafik) ada yang berkata: “Siapakah di antara kamu yang bertambah imannya dengan (turannya) surat ini?” Adapun orang-orang yang beriman, maka surat ini menambah imannya, dan mereka merasa gembira.” (QS. at-Taubah: 124).

Allah Ta’ala juga berfirman:

وَمَا جَعَلْنَا أَصْحَابَ النَّارِ إِلَّا مَلَائِكَةً ۙ وَمَا جَعَلْنَا عِدَّتَهُمْ إِلَّا فِتْنَةً لِلَّذِينَ كَفَرُوا لِيَسْتَيْقِنَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ وَيَزْدَادَ الَّذِينَ آمَنُوا إِيمَانًا ۙ وَلَا يَرْتَابَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ وَالْمُؤْمِنُونَ ۙ وَلِيَقُولَ الَّذِينَ فِي قُلُوبِهِمْ مَرَضٌ وَالْكَافِرُونَ مَاذَا أَرَادَ اللَّهُ بِهَٰذَا مَثَلًا ۚ كَذَٰلِكَ يُضِلُّ اللَّهُ مَنْ يَشَاءُ وَيَهْدِي مَنْ يَشَاءُ ۚ وَمَا يَعْلَمُ جُنُودَ رَبِّكَ إِلَّا هُوَ ۚ وَمَا هِيَ إِلَّا ذِكْرَىٰ لِلْبَشَرِ  

“Dan tiada Kami jadikan penjaga neraka itu melainkan dari malaikat: dan tidaklah Kami menjadikan bilangan mereka itu melainkan untuk jadi cobaan bagi orang-orang kafir, supaya orang-orang yang diberi Al-Kitab menjadi yakin dan supaya orang yang beriman bertambah imannya dan supaya orang-orang yang diberi Al Kitab dan orng-orang mukmin itu tidak ragu-ragu dan supaya orang-orang yang di dalam hatinya ada penyakit dan orang-orang kafir (mengatakan): “Apakah yang dikehendaki Allah dengan bilangan ini sebagai suatu perumpamaan?” Demikianlah Allah membiarkan sesat orang-orang yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan tidak ada yang mengetahui tentara Tuhanmu melainkan Dia sendiri. Dan Saqar itu tiada lain hanyalah peringatan bagi manusia.

Untuk selengkapnya silakan download audio di bawah ini dan simak penjelasannya secara rinci.

.


Artikel asli: https://radiotarbiyahsunnah.com/makna-beriman-kepada-malaikat-membenahi-aqidah-50/